Sunday, November 17, 2013
MORAL BIROKRATISASI ALA DESA PEDAWA
Kerumitan yang kompleks dunia bisnis memaksa birokrasi yang sehat musti dilaksanakan dengan prinsip-prinsip good corporate governance yang berbasis pada nilai-nilai kebersamaan dan kesetaraan yang bermoral, seperti berani, sederhana, bebas, indah, bermakna, tabiat baik, bangga, ramah, jujur dan cerdas riang, yang merupakan taksu orang Pedawa. Semangat kebersamaan dan kesetaraan yang bermoral dalam konteks Ajeg Bali merupakan bentuk lokal genius yang kompatibel di era modernisasi. Penyebab sesungguhnya adalah kecerdasan orang Pedawa yang berjalan seiring dengan perasaan bangga sebagai keturunan Bali Aga dalam mengantisipasi degradasi moral guna mengelola kesenjangan sosial.
baca di sini
power point buka di sini
Tuesday, November 12, 2013
APA YANG MENYATUKAN ADAT DI BALI ?
Identitas kultural dan politik identitas sebagai
pemersatu adat di Bali merupakan sarana penilai sekaligus sarana penghukum yang
kompatibel bagi tata kelola institusi tradisional Bali, utamanya institusi Adat.
Cikal bakal judul makalah ini adalah berbagai fenomena terkait keberadaan Adat yang
di duga belum berfungsi optimal sebagaimana semestinya. Penyebab sesungguhnya
adalah hubungan timbal balik antara masalah ekonomi dan kesenjangan sosial, sehingga
roh komunal sebagai taksu-nya orang Bali sudah kropos. Pencapaian
tujuan makalah ini menggunakan metode interpretasi dengan analisis kualitatif,
yang ditopang dengan metode dokumentasi melalui buku dan kajian penelitian
terdahulu.
Sunday, November 10, 2013
MURKA SANG MANAJEMEN
Apa yang pantas di-murka-kan oleh seorang pemimpin besar? Tentu, gagasan
dan capaian yang lebih baik dan lebih besar dari hari kemarin. Bukannya
berkutat pada pertengkaran birokrasi pada level staff. Why? Karena pemimpin musti sadar, bahwa kutukan gerombolan karyawan
yang cenderung ke arah hobi akan berbunyi lantang ketika jam istirahat siang
datang “bahwa karyawan pasti membicarakan kejelekan atasan”. Dari mana pemimpin
tahu? Karena pemimpin juga pernah menjadi karyawan. Bagaimana jika pemimpin
tidak pernah menjadi karyawan? Ya, dia akan disetir karyawan. Bila hal ini yang terjadi, di duga serta sangat cenderung
pemimpin lupa akan tanggung jawab sosial manajemen.
LILIN BER-MEREK MANAJEMEN
Key terms of management seperti management activities, technical activities, responsibility, authority and accountability tidak pernah mati, musti realitas beda dengan pikiran. Identik dengan hidup manusia yang selalu butuh penerangan. Dari bangun pagi hingga menjelang tidur, dari nenek yang mencari kayu bakar di hutan, dari tradisi hingga sapi hindu, penyu budha, kambing islam dan anggur Kristen, dari masyarakat rumah tangga, masyarakat tradisional, masyarakat sipil, masyarakat ekonomi, masyarakat bersenjata, birokrat sampai masyarakat partai politik, semuanya adalah manajemen.
baca di sini
Subscribe to:
Posts (Atom)