Monday, February 23, 2015

MANGGIS JUJUR, DUREN BOHONG



Kemampuan tempur organisasi teruji di lapangan, bukan di kertas. Jika tidak, berarti ada yang salah dalam perencanaan, organisasi, pengarahan dan pengawasan. Ada sesuatu yang disembunyikan. Kadang bisnis perlu ngibul, namun ngibul yang jujur. Pendeknya, nilai kejujuran masih diperlukan dalam bisnis.

80 comments:

  1. Kejujuran dalam berbisnis tidak hanya mutlak dibutuhkan oleh karyawan kepada perusahaan, namun para atasan atau boss juga sangat mutlak melakukan kejujuran. Jujur bagi seorang atasan yaitu memberikan hak-hak karyawan tanpa menutup-nutupinya ataupun melakukan tindak kecurangan demi kepentingan perusahaan. Dalam hal ini, agar sebuah perusahaan bisa berjalan terus dan memiliki hubungan yang baik dengan karyawan, maka kejujuran dari kedua belah pihak wajib untuk terus dijalankan.

    Selain itu, jika anda bekerja dengan melakukan berbagai bisnis yang mana membutuhkan transaksi dengan banyak partner bisnis, maka kejujuran anda sangat diperlukan. Sebagai contoh, jika anda menjual suatu produk kepada customer anda, maka anda harus jujur dan terbuka mengenai produk anda. Jika produk yang anda jual memang bagus, maka akan semakin banyak pelanggan yang datang untuk membeli barang anda. Namun jika anda tidak jujur dengan barang anda, seperti barang yang sebenarnya tidak berkualitas baik namun anda katakan sangat baik, tentu saja pelanggan anda akan merasa kecewa, dan pada akhirnya mereka akan beralih kepada supplier lain yang memberikan info apa adanya.

    Jika kejadian ini berlangsung terus menerus, maka anda akan mengalami masalah pada kelangsungan bisnis anda, yang jika dibiarkan akan berakhir pada gulung tikar. Selain itu, jika anda tidak jujur dalam melakukan bisnis, yang mana anda melakukan banyak berbagai tipuan supaya bisnis anda bisa tetap berjalan, maka hukum pidana bisa menjerat anda. Untuk itu berlaku jujur dalam bisnis sangatlah penting.

    Image dari buah kejujuran adalah, anda akan dipandang sebagai seseorang yang bisa diandalkan dan akan mendapatkan kepercayaan penuh dari siapa saja yang mengenal anda. Bahkan partner bisnis yang belum pernah melakukan kerja sama dengan anda tidak akan khawatir untuk memulai bisnis yang baru dengan anda karena kredibilitas anda yang bisa dipertanggungjawabkan. Kejujuran selain membawa banyak dampak positif juga membawa kepada kehidupan yang jauh lebih baik. Pentingnya kejujuran dalam bekerja wajib kita terapkan sejak usia dini agar senantiasa bersikap jujur dalam berbagai tindakan.

    ReplyDelete
  2. Nama : I Made Agus Ariadhi Saputra
    NIM : 13.01.1.1.219
    Semester : 3 / Reguler Sore


    Saat ini nilai kejujuran merupakan sebuah harga yang sangat mahal didapat. Jujur dalam ucapan dan perkataan, maupun jujur dalam perbuatan dan tingkah laku. Kejujuran sangat berpengaruh pada reputasi seseorang, dan demi menjaga reputasi maka seseorang akan berusaha menunjukkan “kejujuran”. Seorang pemimpin harus menjaga reputasinya dan dalam membangun reputasi diperlukan nilai kejujuran. Kepemimpinan Etis adalah fundamental kepemimpinan sejati Anda dalam memimpin orang dan tim. Kepemimpinan etis adalah kepemimpinan yang dilakukan dengan benar dan melakukan hal yang benar.

    Dengan berbagai cara dan berbagai rencana, banyak orang mempertahankan reputasi kepemimpinan mereka meski mengabaikan nilai kejujuran. Inilah uniknya pribadi dan karakter orang, yang akan menjaga nama baik sebagaimana menjaga kehidupannya. Risiko sebagai pemimpin adalah risiko menjadi orang yang disorot, dipandang dan mungkin ditiru. Sedemikian Anda perlu menjadi seorang pemimpin dengan gaya kepemimpinan etis (Ethical Leadership).

    Sebagai pemimpin tim Anda perlu menjadikan etika sebagai dasar paling bawah dalam kepemimpinan. Dengan melakukan hal yang benar, pada saat yang tepat dan alasan yang akurat, Anda telah menjadi seorang pemimpin yang akan mampu menggerakkan orang lain mendedikasikan diri mereka dalam kepemimpinan Anda

    ReplyDelete
  3. DUREN itu kadang perlu asal tidak Palsu, dan MANGGIS tidak harus selalu jika demi keBaikan...
    Banyak orang bilang bahwa BOHONG itu adalah Kebenaran yg wajahnya ditopengi untuk tujuan tertentu atau juga sepadan dengan raga kebenaran yg di-CETIK untuk mengibuli individu demi suatu tujuan, nah sekarang tergantung untuk apa tujuan dari berBOHONG, sehingga orang tak bisa melihat Wajah ASLI dari keBenaran itu sendiri. Bohong memang tidak disenangi oleh banyak orang, bahkan dihujat oleh Tuhan. Sebaliknya, JUJUR adalah suatu hal yg disenangi banyak orang, dan sangat diharapkan oleh Tuhan. Tetapi Bohong kadang perlu kita lakukan demi kesuksesan dalam bersetrategi yang menjadi harga mati dalam berbisnis atau berkarier, begitu pun dengan keJujuran tidak harus selalu kita pakai pada moment-moment tertentu, artinya melihat siKon dilapangan. Contoh Dokter yang bersetrategi demi suksesnya kesembuhan pasien, terkadang seorang Dokter pada pasiennya cenderung akan berkata BOHONG demi ketenangan hati pasiennya, agar si pasien tak terbebani memikirkan parahnya penyakit yg diderita, karena ini akan membantu proses penyembuhannya, tetapi Dokter wajib menceritakan dengan JUJUR kondisi yg sebenarnya tentang penyakit si pasien kepada keluarga pasiennya, agar keluarganya dapat menjaga pantangan siPasien yang sedang sakit.
    Begitu juga dalam bersetrategi, demi kesuksesan kita dapat meniru DURIAN si buah ngibul, menebarkan aroma yang menjanjikan sehingga dapat menarik minat seseorang, inilah yang kita butuhkan sebagai kesan pertama dalam betemu atau melayani seseorang, karena apabila kesan pertama sudah buruk, maka kita akan diCap buruk dan bahkan cenderung orang tidak mau mencoba atau menggunakan jasa kita, dan pada saat mereka tertarik dan memilih apa yang kita tawarkan, disana kita harus menjadi MANGGIS yang Jujur dan mempertanggung jawabkan apa yang dijanjikan pada jumlah Tapuknya. Sehingga kita dapat menjaga kepercayaan orang yang sudah melabuhkan hatinya pada kita.
    Jadi, DURIAN dan MANGGIS tidak dapat dibandingkan, karena variabelny berbeda, tetapi keduanya memiliki sifat yang bisa kita tiru demi kesuksesan dalam bersetrategi, BOHONG wajar asal tidak PALSU, artinya dalam memperoleh kepercayaan kita dapat memancing seseorang dengan sedikit aroma lebay, asal dapat dipertanggung jawabkan apa yang telah dijanjikan sehingga kita tidak menjadi seorang PHP (Pemberi Hope Palsu)...
    Sekian dari saya, Benny Kharisma da.Silva, STIE... Jaya... Jaya... Jaya... Huuu...

    ReplyDelete
  4. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  5. Memang setiap kegiatan,organisasi, berbisnis dan bemasyarakat diperlukan suatu kejujuran, tapi didalam berbisnis kebohongan sangatlah penting untuk itu antara kebohongan dan kejujuran tidak terpisahkan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kejujuran dalam berbisnis tidaklah selalu diperlukan karena kebohongan sangatlah berperan di dalam berbisnis untuk mencari sebuah keuntungan. Oleh karena itu antara kejujuran dan kebohongan sangatlah erat hubungannya.

      Delete
  6. kadek ary kristina dewi
    13.01.1.1.025
    smst.3/reg sore

    Dalam berbisnis kebohongan itu kadang di perlukan namun kejujuran sangat diperlukan tergantung dari sisi mana seseorang itu melihat. Saya pernah membaca di salah satu buku bahwa salah satu profesi yang bohong itu tidak dosa ya pedagang, dagang itu salah satu aktivitas bisnis. Setiap pedagang memiliki strategi sendiri untuk mencapai tujuannya,, baik itu strategi yang jujur, menipu ataupun jujur yg sdikit menipu semua itu dilakukan untuk mendapat laba. Namun apakah kita membuat usaha hanya untuk mendapatkan laba? Apabila hanya untuk mendpatkan uang saya rasa setelah kita membuka satu usaha seperti misalkan menjual mainan stelah kita mendapat uang ya kita selesai jual mainan. Kita membuka usaha pasti selain mendapat untung juga ingin usahanya bertahan dan bahkan lebih besar. Untuk mencapai tujuan itu maka alangkah baiknya jika pengusaha itu jujur, transparan, seperti halnya manggis brpa jumlah tapuknya ya isi di dalemnya jumlahnya sama,apabila kulit manggis sudah mengeras berarti isi buah di dalamnya pun sudah rusak jadi konsumen tidak merasa tertipu karna saat memilih dy memilih sendri dan apabila ada ketidak puasan itu bukan salah pedagang tapi konsumen sendri yg keliru memilih jadi konsumen memiliki kepercayaan hri akan datang konsumen pasti ke tempat kita. Apabila sperti durian,aroma menyengat namun di dalamnya hambar. Nah apabila konsumen merasakan hal tsb maka akan menimbulkan kekecewaan thdap konsumen, suatu prusahan mengumbar manis manis untuk menarik konsumen stelah konsumen trtarik dan membli namun setelah merasakan ternyata tidak sesuai dengan apa yg dikatakan pengusaha tsb maka konsumen kecewa dan bsok bsok dia akan mencari perusahaan lai karna sudah tidak percaya dan kecewa. Untung dapat hanya sekali namun stelah itu usaha bs tidak brtahan. Jadi dalam berbisnis seperti misalkan berdagang memang bohong itu tidak dosa namun kepercayaan konsumen yg utama untuk memperthankan perusahaan. Dan satu lagi saya membaca situs kesehatan “Manggis dapat menghilangkan mabuk Durian”. Terimakiasih

    ReplyDelete
  7. Nama : Komang Widiada
    NIM : 13.01.1.1.235
    Semester 3 Reg Sore.

    Dalam menjalani suatu bisnis banyak orang beranggapan kalau bisnis itu identik dengan kebohongan. Berbisnis amat sangatlah berbeda. Bisnis merupakan merupakan suatu seni dalam berusaha untuk melipat gandakan penghasilan materi kita. Dalam menjalani bisnis kejujuran itu adalah factor yang amat penting yang harus kita terapkan dalam menjalani setiap uasaha dan bisnis yang kita geluti. Buat apa kita menjalani bisnis agar mendapat hasil yang banyak tapi menyakiti hati dan banyak merugikan konsumen. Prinsip kejujuran ini saangatlah vital. Jika kita jujur semua akan lancar. Kebohongan dalam menjalani bisnis, akan membuat bisnis yang kita jalani akan hancur. Jujur merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam usaha dan bisnis kita.
    Dengan kejujuran kita akan mendapat kepercayaan dari para pelanggan kita bukan karena kebohongan kita menjalani bisnis. Dengan adanya kepercayaan dari pelanggan, akan mempermudah kita untk menjalani bisnis.
    Jika konsumen dan mitra sudah mencium bau busuk kebohongan dan kedustaan dari diri kita, maka sudah tidak ada lagi yang bisa percaya sama kita. Sekeras apapun kita berusaha menjalani binsi kita, jika sudah tercap sebagai penbisnis yang curang dan pembohong maka konsumen dan para pelanggan pun akan menjauh. Kalau itu sudah terjadi, maka kerugianlah yang pasti akan menjelang. Sama seperti halnya buah duren dari fisiknya kelihatan bagus, harum, tapi setelah dibuka ternyata isinya tidak seperti yang kita harapkan, maka konsumen tidak akan lagi percaya akan buah itu sendiri. Walaupun ada buah yang bagus konsumen pasti tidak akan percaya lagi dan tidak mau membeli dan takut tertipu. karena udah dicap jelek oleh konsumen itu sendiri. Maka dari itu bersikaplah jujur dalam manjalani bisnis seperti buah manggis jika kita ingin sukses dan ingin mendapat kepercayaan dari para pelanggan. Terimakasih

    ReplyDelete
  8. Nama : Luh Anggi Restiani
    NIM : 13.01.1.1.218
    semester : 3 reguler sore

    Berbicara tentang manggis jujur, durian bohong. tergantung durian apa yang dikonsumsi, misalnya kita ambil contoh durian bangkok yang rasanya tidak diragukan lagi manis dan mantap bahkan selalu di nanti-natikan musim durian oleh banyak orang. Begitupun juga dalam dunia bisnis. kejujuran dan kebohongan itu dua hal relatif yang mengisi sebuah perbedaan, sebagian menganggap hal itu sebuah strategi tetapi sebagian lagi menganggap hal itu sebuah kebiasaan yang mungkin sering dilakukan.
    kebohongan memang di benarkan dalam dunia bisnis tetapi juga harus memuaskan konsumen. misalkan kita menggeluti dunia bisnis bidang apapun itu tetapi produksi yang kita keluarkan bisa diminati oleh banyak orang. pembisnis juga menyenangkan orang lain, maksudnya sudah tentu dalam suatu perusahaan pemilik perusahaan pastinya mencari karyawan yang muda, pintar, menarik untuk di pandang, pelayanannya bagus nah itu merupakan menyenangkan orang lain atau konsumen. tetapi kalau pedagang hanya jual beli lalu mengambil keuntungan.
    jadi kebohongan itu mempunyai sisi negatif dan positif tergantung kita yang menjalankannya. Terimakasih

    ReplyDelete
  9. Nama : I Dewa Made Suarsana

    NIM : 13.01.1.1.228

    Semester : III / Reguler Sore



    Dalam suatu organisasi atau perusahaan itu bisa dikatakan berkembang sukses ataupun menurun, hal tersebut dapat dilihat dari kinerja dan beberapa besar target yang mereka capai. Karena bisnis itu sangat memerlukan skil tinggi, strategi tipu muslihat, gaya atau ngibul dan sebagainya untuk mencapai tujuan yang semaksimal mungkin, namun skil tinggi atau ngibul dalam berbisnis tanpa diimbangi dengan fakta dan kebenaran, itu juga kurang baik maka akan berdampak pada perusahaan tersebut dikemudian hari.
    Tanpa fakta dan kebenaran dipastikan perusahaan tersebut dikatakan penipuan atau pembohong. Semakin hari, semakin banyak mendapat nilai sebagai perusahaan yang tidak jujur, jadi semakin dekatlah dengan yang namanya "GULUNG TIKAR"
    Contoh:
    Misalnya, suatu perusahaan dalam memasarkan produk yang berbentuk makanan melalui media iklan, nah...disinilah suatu perusahaan juga harus memiliki skil tinggi untuk menarik calon konsumen. Dengan menggunakan artis-artis terkenal untuk mempromosikan produknya dengan kalimat-kalimat dan gaya seni yang unik, untuk memastikan calon konsumen itu tertarik bahwa snack makanan itu gurih, enak, nikmat atau menyehatkan.
    Namun semua itu harus dibarengi dengan fakta dan kebenaran misalnya perusahaan harus memberikan keterangan-keterangan pada komposisi, seperti : bahan-bahan dan kandungan - kandungan apa saja yang terkandung dalam produk tersebut harus sesuai dengan yang dipromosikan.

    Sekian komentar dari saya, jika ada salah kata mohon maaf dan terimakasih.

    ReplyDelete
  10. Nama : Kadek Dwi Meitayani
    NIM : 13.01.1.1.244
    Semester/Kelas : 3 / Reguler Sore


    Dalam berbisnis, kejujuran sangatlah diperlukan. Kejujuran dapat menjadi tolak ukur seberapa besar nantinya kepercayaan orang lain kepada kita. Jika kita selalu bersikap dan berkata jujur, maka kita akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan orang lain. Tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa bohong juga kadang diperlukan demi sebuah kebaikan. Sama halnya dengan MANGGIS dan DUREN. Keduanya akan selalu berdampingan dalam hidup dan sudah menjadi tugas kita agar mengkonsumsinya dengan tepat dan bijaksana. Jika JUJUR dianalogikan sebagai MANGGIS dan BOHONG dianalogikan sebagai DUREN, maka sudah sepatutnyalah kita harus selalu mengkonsumsi MANGGIS agar selalu mendapat kepercayaan orang lain dan bisa menjaga kredibilitas yang kita miliki. Namun, dalam bisnis keduanya bisa dikonsumsi secara beriringan pada situasi dan kondisi yang tepat demi suksesnya sebuah strategi dalam bisnis.
    Meniru tingkah laku DUREN yang menebarkan aroma mantap dan menjanjikan, kadang diperlukan dalam melakukan suatu strategi dalam bisnis agar dapat menarik minat konsumen. Strategi ini dilakukan untuk memberikan kesan atau pandangan pertama yang mengesankan pada produk atau jasa yang kita tawarkan. Apabila kesan pertama sudah memberikan respon yang positif maka hal ini akan memunculkan ketertarikan pada konsumen untuk mau mencoba dan menggunakan produk atau jasa yang kita tawarkan. Setelah muncul ketertarikan pada konsumen, pada saat itulah kita harus bersikap layaknya MANGGIS yang tidak menebarkan bau, namun memberikan hasil yang jujur sesuai dengan jumlah tapuknya. Selalu berkata dan bersikap jujur serta memberikan sesuatu sesuai dengan apa yang dijanjikan. Apa yang kita janjikan sudah seharusnya bisa dipertanggungjawabkan sehingga kita bisa tetap menjaga kepercayaan orang lain dan mempertahankan kredibilitas yang sudah kita bangun kepada konsumen.

    ReplyDelete
  11. Nama : Luh Putu Widiani
    NIM : 13.01.1.1.210
    Semester : 3 Reguler sore

    Menurut saya...berbohong itu salah dan tidak benarkan dalam agama kita dilarang untuk berbohong akan tetapi dalam berbisnis ada kebohongan yg dibolehkan oleh agama yaitu hanya berbohong mengenai harga dg tujuan mencari untung yang sewajarnya tidak berlebihan.
    Dalam berbisnis kita harus jujur karena dengan kejujuran inilah seorang yang berbisnis akan dihargai pelanggan atau konsumen. Karena apabila sekali saja melakukan kebohongan maka kepercayaan orang lain terhadapnya akan berkurang. Contohnya berbohong mengenai kwalitas barang kita no 2 tapi kita bilang kwalitas no 1 pembeli akan kecewa begitu mengetahui barang yang dipesan tidak sesuai dg yang dikatakan oleh pedagang.
    Bisnis merupakan merupakan suatu seni dalam berusaha untuk melipat gandakan penghasilan materi kita. Dalam menjalani bisnis kejujuran itu adalah factor yang amat penting yang harus kita terapkan dalam menjalani setiap usaha dan bisnis yang kita geluti. Jujur merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam usaha dan bisnis kita.
    Dengan kejujuran kita akan mendapat kepercayaan dari para pelanggan kita bukan karena kebohongan kita menjalani bisnis. Kebohongan juga dapat mengganggu kemajuan bisnis kita sendiri.
    Jadi kesimpulannya berbohong dibolehkan tapi dalam batas yang wajar (mengenai harga), dan kejujuran dalam bisnis tetaplah harus dipegang teguh karena merupakan faktor yang sangat penting dalam menjalankan usaha apapun.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nama : Pande Komang Mertaningsih
      Nim : 13.01.1.1. 240
      Semester : 3 reg sore

      Kejujuran dalam dunia bisnis sangat diperlukan, ibarat sebuah rumah, kejujuran adalah pondasi sebab tanpa modal kejujuran, sebuah bisnis akan runtuh dan tidak bertahan lama. Sudah barang tentu dari jaringan bisnis, baik mitra maupun konsumen akan merasa nyaman ketika dalam sebuah hubungan bisnis didasari kejujuran.
      menjalankan bisnis dengan sukses yaitu dengan memiliki softkill dan terus mengasah. adapun softkill yang dibutuhkan untuk mengantar bisnis menuju kesuksesan yaitu kejujuran menjadi persyaratan yang mutlak dan selain itu keberanian, rajin dan ulet, kejelian, kemampuan berbicara, dan kemampuan beradaptasi. sehebat apapun strategi pemasarannya bila pelaku bisnis itu berbohong ke pelanggan maka siap-siap saja pelaku bisnis tersebut akan berkurang pangsa pasarnya. Sebab pelanggan memiliki sensitivitas yang sangat tinggi.
      Maka dari itu kita sebagai pelaku bisnis seharusnya menempatkan pelanggan dewasa ini sebagai raja yaitu pelanggan yang kita hadapi sehari-hari, pelanggan yang semakin sensitif dan emosional. Pelanggan seakan-akan memiliki indra keenam yang akan mengetahui kejujuran dan kebohongan. Oleh karena itu kita harus berhati-hati dalam memperlakukan dan melayani mereka. bila apa yang kita janjikan tidak terpenuhi. Maka kita sebagai pelaku bisnis dianggap sebagai pembohongan konsumen. maka akan berdampak pada fluktuasi permintaan prodak perusahaan tersebut yang pada akhirnya berpengaruh terhadap keuntungan perusahaan ini artinya pasar akan merespon berdasarkan tingkat kepuasan masing-masing

      Delete
  12. Nama : Kadek Sudiani Dewi
    NIM : 13.01.1.1.242
    Semester : III (Tiga) Reguler Sore


    Bahwa untuk mencapai tujuan Perusahaan sehingga Perusahaan dapat menjalankan kegiatan opersionalnya dengan baik dan lancar, mampu meraih keuntungan dan berkembang di masa depan, maka terciptanya hubungan kerjasama yang harmonis antara Perusahaan dengan karyawannya adalah syarat utama yang harus di penuhi.
    Untuk menciptakan hubungan kerjasama yang harmonis, Direksi menetapkan suatu pedoman tentang Perilaku Etis yang memuat nilai-nilai etika berusaha.
    Nilai-nilai yang di anut oleh Perusahaan harus mendukung Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi Perusahaan serta harus di terapkan terlebih dahulu oleh jajaran pimpinan Perusahaan untuk selanjutnya meresap ke dalam jajaran Perusahaan. Budaya kerja perlu di bangun untuk menjaga berlangsungnya lingkungan kerja yang profesional, jujur, terbuka, peduli, dan tanggap terhadap setiap kegiatan Perusahaan serta kepentingan pihak stakeholders. Selain itu, budaya kerja di kembangkan untuk memotivasi karyawan dalam bekerja.

    Maksud dan tujuan Perilaku Etis ini tidak hanya untuk memastikan bahwa perusahaaan telah mematuhi semua peraturan perusahaan dan perundang-undangan yang terkait, namun memberikan panduan bagi perusahaan atau karyawan dalam melakukan interaksi berdasarkan nilai-nilai moral yang merupakan bagian dari budaya perusahaan.

    ReplyDelete
  13. Nama : Luh Putu Widiani
    NIM : 13.01.1.1.210
    Semester : 3 Reguler sore

    Menurut saya...berbohong itu salah dan tidak benarkan dalam agama kita dilarang untuk berbohong akan tetapi dalam berbisnis ada kebohongan yg dibolehkan oleh agama yaitu hanya berbohong mengenai harga dg tujuan mencari untung yang sewajarnya tidak berlebihan.
    Dalam berbisnis kita harus jujur karena dengan kejujuran inilah seorang yang berbisnis akan dihargai pelanggan atau konsumen. Karena apabila sekali saja melakukan kebohongan maka kepercayaan orang lain terhadapnya akan berkurang. Contohnya berbohong mengenai kwalitas barang kita no 2 tapi kita bilang kwalitas no 1 pembeli akan kecewa begitu mengetahui barang yang dipesan tidak sesuai dg yang dikatakan oleh pedagang.
    Bisnis merupakan merupakan suatu seni dalam berusaha untuk melipat gandakan penghasilan materi kita. Dalam menjalani bisnis kejujuran itu adalah factor yang amat penting yang harus kita terapkan dalam menjalani setiap usaha dan bisnis yang kita geluti. Jujur merupakan salah satu kunci kesuksesan dalam usaha dan bisnis kita.
    Dengan kejujuran kita akan mendapat kepercayaan dari para pelanggan kita bukan karena kebohongan kita menjalani bisnis. Kebohongan juga dapat mengganggu kemajuan bisnis kita sendiri.
    Jadi kesimpulannya berbohong dibolehkan tapi dalam batas yang wajar (mengenai harga), dan kejujuran dalam bisnis tetaplah harus dipegang teguh karena merupakan faktor yang sangat penting dalam menjalankan usaha apapun.

    ReplyDelete
  14. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  15. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  16. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  17. Nama : Pande Komang Mertaningsih
    Nim : 13.01.1.1. 240
    Semester : 3 reg sore

    Kejujuran dalam dunia bisnis sangat diperlukan, ibarat sebuah rumah, kejujuran adalah pondasi sebab tanpa modal kejujuran, sebuah bisnis akan runtuh dan tidak bertahan lama. Sudah barang tentu dari jaringan bisnis, baik mitra maupun konsumen akan merasa nyaman ketika dalam sebuah hubungan bisnis didasari kejujuran.
    menjalankan bisnis dengan sukses yaitu dengan memiliki softkill dan terus mengasah. adapun softkill yang dibutuhkan untuk mengantar bisnis menuju kesuksesan yaitu kejujuran menjadi persyaratan yang mutlak dan selain itu keberanian, rajin dan ulet, kejelian, kemampuan berbicara, dan kemampuan beradaptasi. sehebat apapun strategi pemasarannya bila pelaku bisnis itu berbohong ke pelanggan maka siap-siap saja pelaku bisnis tersebut akan berkurang pangsa pasarnya. Sebab pelanggan memiliki sensitivitas yang sangat tinggi.
    Maka dari itu kita sebagai pelaku bisnis seharusnya menempatkan pelanggan dewasa ini sebagai raja yaitu pelanggan yang kita hadapi sehari-hari, pelanggan yang semakin sensitif dan emosional. Pelanggan seakan-akan memiliki indra keenam yang akan mengetahui kejujuran dan kebohongan. Oleh karena itu kita harus berhati-hati dalam memperlakukan dan melayani mereka. bila apa yang kita janjikan tidak terpenuhi. Maka kita sebagai pelaku bisnis dianggap sebagai pembohongan konsumen. maka akan berdampak pada fluktuasi permintaan prodak perusahaan tersebut yang pada akhirnya berpengaruh terhadap keuntungan perusahaan ini artinya pasar akan merespon berdasarkan tingkat kepuasan masing-masing

    ReplyDelete
  18. nama : ketut suryantini
    nim : 13.01.1.1.222
    semester 3 reg sore


    manggis jujur durian bohong itu benar, tetapi yang saya amati dalam berbisni cendrung akan menggunakan strategi istilah durian bohong. apa lagi untuk pemasar. maka dari itu banyak perusaahan cendrung dengan kebohongn 100% dan kejujuran lebih sedikit digunakan..
    jadi saya simpulkan jujur dan bohong dalam berbisni itu perlujuga,sekarang menurut kita melaksanakannya saja kapan saatnya jujur dan kapan saatnya berbohong.
    terimakasi.....

    ReplyDelete
  19. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  20. EKA DEWI PARAMITHA
    13.01.1.1.245
    AMPULEN

    menurut saya manggis dan durian itu sama-sama bohong... karena hanya luarnya saja yang baghus tapi terkadang dua-duanya dalamnya itu busuk.... sama halnya dengan mendirikan perusahaan jika kafernya saja yang terlihat bagus tapi organisasinya kurang dan atasan dalam memenej bawahan itu kurang sama dengan dalamnya busuk dan perusahaan bisa bangkrut ...... contoh tempat saya bekerja dulu.......

    itu pendapat saya pak,,, ^__^

    suksma **

    ReplyDelete
  21. komang restu wiranata
    13.01.1.1.217

    manggis jujur,durian bohong...
    kalau dipandang dari sudut perbisnisan,kedua buah ini memiliki peranan masing-masing,seperti manggis,kita harus bisa dalam menjalankan bisnis dengan sejujur mungkin,tapi di dalam bisnis,tidak ada yang menyalahkan kalau kita berbohong,asalkan kebohongan tersebut masih dalam batas kewajaran dan tidak merugikan orang lain.

    ReplyDelete
  22. Kadek Arya Dwi Mahendrayana
    13.01.11.234
    Ampulen

    Kata jujur memang sangat sulit untuk kita wujudkan, karna saya yakin jumlah orang jujur didunia ini sangatlah langka, jumlah orang berbohong jauh lebih banyak dari pada orang jujur,itu mungkin disebabkan lebih gampang untuk berbohong daripada harus jujur,apalagi dilakukan untuk tujuan berbisnis atau berdagang.Seperti contoh kecil misalna ada pedagang jeruk yang jeruknya masam atau pahit,tidak mungkin pedagang itu akan jujur kepada pembeli kalau jeruk yang dijualnya itu masam atau pahit,sudah dipastikan orang yang membeli sedikit atau mungkin tidak ada kecuali pembeli tersebut menderita diabetes/kencing manis.
    Jadi berbohong untuk berbisnis/berdagang itu sah-sah saja tapi akan lebih baik bila kita berdagang dapat juga belajar untuk jujur walaupun hanya sedikit/setetes saja.karena bila kita menjual suatu barang dengan jujur dan barang yang kita jual terbukti benar dan bermanfaat pada pembeli maka walaupun kita berbohong kepada pembeli tersebut, pembeli tersebut tidak akan percaya karna dalam benak pembeli tersebut kita pedagang yang jujur. Secara otomatis pembeli tersebut akan menjadi pelanggan kita.
    Jadi kesimpulan saya dalam berbisnis atau berdagang diperbolehkan untuk berbohong tapi akan lebih baik bila kita berlaku jujur juga,karna pedagang yang jujur sangt sulit ditemukan untuk saat ini.jika kita jujur dalam berdagang kita akan mendapatkan “ pelanggan” bukan sekedar “pembeli”.
    Suksme ...kalau ada salah kata, tolong dimaafkan ...

    ReplyDelete
  23. Nama : Liliek Suriani
    NIM. : 13.01.1.1.211
    Kelas : Reguler sore (semester 3)

    Kejujuran dan kebohongan tidak terlepas dalam kehidupan kita sehari-hari, demikian halnya juga dalam dunia bisnis. Kejujuran dan kebohongan pasti selalu ada dalam menjalankan segala usaha. Meskipun kita tahu bahwa kebohongan itu tidak baik, namun kebohongan atau ngibul dalam dunia bisnis itu masih merupakan hal yang wajar, asalkan ngibul itu sewajarnya dan masih ada batasan-batasannya, dalam artian ngibul bukan untuk menipu (menyakiti konsumen).

    Kejujuran dan kebohongan dalam dunia bisnis merupakan bumbu berbisnis, asalkan kebohongan yang dilakukan itu jujur. Hanya saja terkadang ada yang menyalahgunakan kebohongan itu untuk meraih jalan cepat menuju kesuksesan, menghalalkan berbagai macam cara untuk meraih sukses tanpa memikirkan apa yang akan didapat. Akibatnya justru bisa menghancurkan usahanya sendiri.
    Terima kasih

    ReplyDelete
  24. nama : gusti ayu putu lisnayanti
    nim : 13.01.1.1.230
    semester 3 reg sore


    Dalam berbisnis kebohongan masih dibenarkan karna tujuan kita berbisnis adalah untuk mencari keuntungan.namun disisi lain kepuasan konsumen menjadi prioritas utama,jadi kejujuran dan kebohongan harus bisa ditempatkan pada posisi yang tepat.agar mendapatkan hasil yang maksimal.
    trimakasih...

    ReplyDelete
  25. Nama : Putu Juliantari
    NIM : 13.01.1.1.221
    Semester : 3/Reguler Sore


    Menurut saya manggis jujur, durian bohong bisa digunakan sebagai strategi dalam menjalankan bisnis. Kebohongan dari buah durian bisa kita gunakan sebagai taktik untuk memasarkan produk, tetapi dalam proses pembuatan produk kita harus meniru kejujuran buah manggis agar produk yang kita buat bisa dicintai oleh konsumen dan bisa bertahan lama produk yang kita buat

    ReplyDelete
  26. Nama: Nym. Sandra Budiasari
    NIM: 13.01.1.1.241
    Smt. 3 Reg. Sore

    Jika berbisnis seperti buah durian yang aromanya enak tapi isinya tidak itu sah sah saja, tetapi itu akan membuat minat konsumen jadi menurun bahkan hilang. Dalam bisnis menurut pendapat saya perlu sedikit berbohong, bahkan promosi produk - produk yang saya lihat, dengar ataupun saya baca hampir semuanya sedikit berlebihan misalnya salah 1 promosi produk pelembut pakaian mengatakan wanginya tahan hingga 7 hari, tapi ketika saya mencobanya ternyata hanya tahan 4-5 hari. Promosinya mungkin sedikit berlebihan, tetapi saya tetap memakai produk tersebut karena merasa tidak dirugikan dengan promosinya yang "sedikit berlebihan" dan manfaat yang saya dapat dari produk itu lebih besar dibanding uang yang saya keluarkan.
    Jadi kesimpulannya sedikit berbohong dalam bisnis itu wajar saja untuk menarik minat konsumen, asal jangan berbohongnya berlebihan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. This comment has been removed by the author.

      Delete
  27. Nama : Luh Dwita Yanti Astiti
    Nim : 13.01.1.1.207
    Jurusan : Manajemen Semester 3
    Manggis saja yang hanya sesosok buah bisa berlaku adil. Sedangkan kita ? mahluk yang sempurna, kerap kali melakukan kebohongan, penipuan,pendustaan dimana – mana.Si buah hitam itu saja, mampu memberikan manfaat untuk kita makhluk yang sempurna, sedangkan kita manfaat apa yang dapat kita berikan kepada orang lain? Manggis yang walaupun tampilannya hitam, namun ia memiliki daging buah yang putih, manis dan menggoda. Kita kerap kali menilai orang itu dari tampilan fisiknya semata,dan mudah sekali menilai buruk seseorang. Begitupun dengan durian terkadang tampilan buah duren menipu kita dengan baunya yang menyengat dan tampilannya menarik kita kerap kali tertipu dengan rasa yang ada dalam buah tersebut. Kita sering salah menilai seseorang dengan tampilan luarnya yang begitu menarik tapi dalam hatinya tak sebaik tampilan luarnya , terkadang penampilan bisa menipu.
    Dalam dunia bisnis sangat diperlukan kejujuran. Seseorang pengusaha jujur akan menjadi jaminan kesuksesan dirinya dan kolega bisnisnya. Kecerdasan dan kemahiran nya dalam bekerja serta supel dalam bergaul tidak ada artinya tanpa kejujuran. Sekali kita berbohong, maka akan berusaha menutupi kesalahan dengan kebohongan demi kebohongan. Jika orang sudah mengecap kita tidak jujur , kita sendiri telah menutup peluang – peluang yang lebih besar dalam memperoleh kepercayaan dan kesempatan yang baik dalam berkarier. Kejujuran akan menimbulkan kepercayaan konsumen sehingga konsumen puas dan akan selalu bekerja sama dengan kita bahkan bisa merekomendasi konsumen lain. Tapi dalam dunia bisnis kebohongan itu perlu asal dapat membawa keuntungan bagi orang lain dan tidak merugikan orang lain misal : seorang pedagang yang berbohong dalam mencari untung, dan seorang dokter yang mensugesti pasien nya agar cepat sembuh. Terkadang kebohongan boleh dilakukan asal demi kebaikan.
    “Manggis itu jujur” Duren tidak selamanya bohong” karena ada duren yang memiliki cirri khas tampilan luar dan dalam nya memang benar2 enak dimakan. Duren adalah buah yang sangat nikmat bagi penggemarnya (saya penggemar duren hihihi) . Manggis adalah buah yang memiliki ciri khas jujur dan duren bohong bisa jadi bagian dari ketidaksempurnaan buah duren itu. Begitupun dengan kehidupan ini tidak ada yang sempurna , tetapi jangan jadikan ketidaksempurnaan tersebut menjadi penghalang untuk sukses tapi jadikanlah ketidaksempurnaan mu itu menjadi nilai lebih dalam hidupmu yuhuuuuu. .

    ReplyDelete
  28. Nama : Rizkiyanti Putri
    Nim : 14.01.1221
    Jurusan : Manajemen Semester 3/ Reguler Sore

    Persaingan dalam dunia bisnis sangatlah ketat, utuk menghadapi persaingan tersebut perlu berbagai strategi pemasaran/promosi bisnis yang jitu, yang selalu menjadi konsentrasi para pengusaha. Salah satu strategi pemasaran yang cukup efektif dan banyak digunakan oleh para pengusaha yaitu strategi pemasaran “word of mouth” atau pemasaran dari mulut ke mulut. Strategi pemasaran dari mulut ke mulut juga tidak membutuhkan biaya, bisa dibilang ini adalah strategi pemasaran gratis yang sangat efektif. Terlebih lagi masyarakat Indonesia memiliki kebiasaan suka bersosialisasi dan berkumpul hanya untuk sekedar berbagi cerita, sehingga kesempatan untuk menyebar luaskan informasi sebuah produk atau jasa yang sering mereka gunakan sangat terbuka lebar. Hal ini akan menguntungkan para pebisnis, sebab dengan adanya word of mouth akan memunculkan loyalitas konsumen terhadap produk Anda.
    Selain itu pebisnis harus mengemas produknya dengan apik dalam ulasan promosi produk yang sebisa mungkin menarik minat kosumen. Istilahnya dalam promosi produk bisnis tidak ada satupun yang mengklaim bahwa produk mereka adalah produk nomer 2, mereka mesti mengemas ulasan promosi seapik mungkin terkesan produk mereka adalah produk no 1 atau utama. Pebisnis perlu meyakinkan konsumen bahwa mereka mendapatkan nilai lebih atas barang atau jasa yang mereka bayar. Setiap pengeluaran rupiah harus memberikan nilai yang berarti. Oleh sebab itu, kesungguhan melayani dengan sepenuh hati akan menjadi keunggulan bersaing.

    Itulah seni dalam dunia promosi tanpa hal tersebut, tentu minat konsumen untuk mencoba dan menggunakan produk akan tidak ada, walaupun terkadang kenyataan agak berbeda dengan ulasan promosi awal. Dalam dunia bisnis ada istilah “LAGI” kalau dalam kesan pertama konsumen tidak tertarik bagai mana mungkin mereka akan mencoba lagi. Dan jika pebisnis berlaku seperti Duren bohong, maka dapat menjadi bom waktu bagi pebisnis yang tidak menjaga kualitas produknya. Karena masyarakat akan menyebarluaskan segala berita, baik kelebihan produk maupun kekurangan produk. Apabila ada konsumen yang kecewa dengan produk Anda, maka bukan mustahil lagi jika konsumen tersebut akan mengabarkan hal buruk tersebut kepada rekan dan kerabatnya, konsumen yang telah membuktikan kebohongan Anda akan mengumumkannya ke calon konsumen yang bahkan belum sempat membeli produk Anda. Konsumen adalah masa depan bisnis dan kelangsungan bisnis ada di tangan mereka dan harus menjaga kepercayaan mereka baik-baik, seperti kejujuran manggis.



    ReplyDelete
  29. Nama : Ketut Suryada
    Nim : 14.01.1.225
    Semester : 3 Ampulen Sore

    Sebagai seorang manusia, dalam kehidupan kita sehari-hari sifat jujur dan bohong itu tidak bisa kita lepaskan,begitu juga dalam dunia bisnis. Kebohongan itu ada yang baik dan ada juga yang buruk,begitu juga dengan kejujuran.
    Dalam dunia bisnis bohong itu dibenarkan apabila kebohongan yang kita buat tidak merugikan konsumen atau partner bisnis kita. Layaknya buah durian,tajam diluar manis didalam yang artinya kita berbohong di depan tetapi sebetulnya kita memberikan kebaikan atau keuntungan kepada konsumen atau partner bisnis kita nantinya.
    Akan lebih baik apabila kita mempunyai sifat seperti buah manggis kepada konsumen atau partner bisnis kita. Berapapun jumlah mata buah yang ada di pantat buah manggis, maka jumlah buah yang ada di dalamnya juga akan berjumlah sama. Yang artinya kita harus menunjukkan kejujuran kepada konsumen atau partner bisnis kita agar kedepannya tidak ada permasalahan yang akan timbul.

    ReplyDelete
  30. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  31. Ketut Sri Karmayanti
    13.01.1.1.236
    Semester 3 Regular Sore

    Menurut pendapat saya, jika dipandang dari sudut manajemen bisnis kejujuran itu penting. Kebohongan juga tidaklah salah. Dalam bisnis kejujuran dan kebohongan kita lakukan sesuai situasi dan kondisi kapan kita perlu. Dalam berbisnis tujuan kita kan mencari keuntungan/laba, sudah pasti barang/jasa yang kita jual melebihi dari harga asli, akan tetapi kita tidak memberitahu kepada pembeli. Itu kan sudah digolongkan kebohongan. Dalam bisnis kita boleh mencari keuntungan tapi ada batasannya dan sewajarnya. Misalkan saja seorang pedagang buah, jika pedagang menjual buah yang sudah busuk tetapi dia berbohong bahwa buah itu tidak busuk. Sama saja, berbohong seperti itu akan merugikan bisnis kita. Mungkin sekarang kita mendapat untung yang banyak akan tetapi di masa depan kita akan kehilangan kepercayaan dari para pembeli. Mereka pastinya tidak mau lagi membeli di tempat kita karena takut tertipu lagi. Dalam berbisnis kita harus menentukan dahulu bagaimana strategi ke depannya, apa saja resiko yang kemungkinan akan kita hadapi dalam menjalankan bisnis. Kita harus mempunyai ide-ide kreatif dan inovatif untuk menarik minat para pembeli. Disinilah terkadang kita memerlukan kejujuran dan juga kebohongan. Berbohong sudah pasti hal yang salah. Tapi ada kalanya kita memerlukannya. Sebagai contoh iklan aqua yang menggunakan kata “ADAAQUA”. Sudah jelas secara ejaan itu salah, tapi dalam berbisnis kita lakukan apa yang menurut kita menarik minat pembeli tidak peduli apa itu salah atau benar. Menurut saya itu hal yang wajar dan kreatif. Kebenarannya adalah bahwa air dan manusia tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan sehari-hari. Jadi kesimpulan saya dalam berbisnis strategi kita salah atau benar itu tidak masalah. Seperti buah duren, sudah tahu rasanya tidak enak tetap saja dimakan. Begitu pula dengan bisnis. Itu semua tergantung dari mana kita menilai sudut pandang tersebut. Keduanya mengarah kepada tujuan yang sama yaitu kesuksesan. Kejujuran dan kebohongan dalam berbisnis ada batasannya. Kalau kita terlalu jujur, strategi kita akan ditiru oleh orang lain. Produk/jasa kita akan ditiru dengan mudah. Mungkin ini sedikit komentar dari saya. Jika ada yang ingin menyangkal, silakan komentar dibawah ini dengan bahasa yang sopan. Terima kasih.

    ReplyDelete
  32. Nama : Kadek Udayani
    Nim : 13.01.1.1.243
    Klz : semester 3/ regular sore


    Menurut saya, memang kejujuran itu sangat penting dalam semua hal yg d lakukan atau yang di kerjakan, seperti dlm berbisnis, d organisasi atau d suatu perusahaan, dalam hal ini menunjukkan bahwa jujur itu sangat di utamakan untuk mendapat jabatan yang lebih tinggi, untuk menjadi kepercayaan kepada atasan.
    Dengan bekerja jujur kita bisa mendapat banyak pengalaman dan banyak teman yang pastinya nyaman dengan kita.
    Dan kebohongan juga penting jika itu untuk hal yg positif dan di terima oleh atasan,.. dimana kebohongan dan kejujuran selalu ada, jadi tak ada yang sempurna untuk menerima kekurangan orang lain tanpa melihat kekurangan diri sendiri..




    ReplyDelete
  33. Nama : Yulia Nopi Yanti
    Nim :13.01.1.1.206
    Semester :3
    Menurut saya berbohong sah2 saja tidak ada yang salah asal kita menggunakan kata bohong pada hal yang tepat misalnya dalam berbisnis , berbohong dalam bisnis merupakan salah satu strategi.Namun kejujutan juga diperlukan dalam berbisnis lo.tidak selamanya kan dalam berbisnis harus mengandalkan kata bohong untuk muenyakinkan seseorang kejujuran juga diperlukan misalnya saat rapat antara atasan dan bawahan,agar apa tujuan dari perusahaan tercapai

    ReplyDelete
  34. Nama: Ni Nengah Juliantini
    Nim : 13.01.1.1.225
    Semester 3
    Reg : Sore

    Manggis Jujur, Duren Bohong.
    Bicara masalah jujur dan bohong bukanlah suatu hal yang asing. Apa lagi di dunia perekonomian. Dalam menjalankan bisnis apapun, tentu berlaku yang namanya etika bisnis. Apa itu etika bisnis? Etika bisnis adalah suatu aturan yang menentukan arah sikap berbisnis yang benar. Yaitu mengenai pantas atau tidak sesuatu dilakukan dalam menjalani bisnis. Etika bisnis yang cukup penting dan harus kita taati yaitu kejujuran dimana kejujuran tersebut, misalkan dalam hal keaslian product yang kita miliki, agar tidak merugikan konsumen dan perusahaan itu sendiri nantinya. Selain kejujuran, kebohongan juga memiliki peran dalam menjalankan suatu bisnis misalkan dalam hal nilai harga untuk suatu product tersebut. Karna didalam suatu bisnis pastinya yang dicari adalah keuntungan /profit untuk kelangsungan hidup perusahaan. Tetapi tidak dengan mencari keutungan yang berlebihan dari seluruh biaya yang dikeluarkan untuk product tersebut. Jika suatu kebohongan dalam berbisnis di salah gunakan tentunya akan mengakibatkan citra yang buruk terhadap perusahaan. Intinya Kejujuran dan Kebohongan sangat dibutuhkan untuk melengkapi satu sama lainnya yang memiliki posisi tersendiri.
    (jika buah Duren di filosofikan sebagai buah bohong, dari yang saya lihat, kenapa kebanyakan orang – orang sangat kelihatan bangga jika mengonsumsi buah duren, mereka selalu memposting gambar duren seperti di SOSMED entah apa maksud dan tujuannya. dan bila disimpulkan “Orang yang suka makan Duren berarti, Mereka bangga dengan kebohongannya” :D , dan sebaliknya jarang di temukan orang – orang yang memposting Manggis seblum dan sesudah di konsumsi padahal Manggis di filosofikan sebagai buah Jujur dan memiliki kasiat sebagai obat herbal.)
    Sekian dan terima kasih, jika ada kata- kata yang kurang berkenan mohon di maafkan, karna tidak ada maksud dan tujuan menyinggung pihak siapapun. 

    ReplyDelete
  35. Nama : putu dharmayanti
    Nim : 12.01.1.1038
    Jurusan : Manajemen Semester 6
    Manggis saja yang hanya sesosok buah bisa berlaku adil. Sedangkan kita ? mahluk yang sempurna, kerap kali melakukan kebohongan, penipuan,pendustaan dimana – mana.Si buah hitam itu saja, mampu memberikan manfaat untuk kita makhluk yang sempurna, sedangkan kita manfaat apa yang dapat kita berikan kepada orang lain? Manggis yang walaupun tampilannya hitam, namun ia memiliki daging buah yang putih, manis dan menggoda. Kita kerap kali menilai orang itu dari tampilan fisiknya semata,dan mudah sekali menilai buruk seseorang. Begitupun dengan durian terkadang tampilan buah duren menipu kita dengan baunya yang menyengat dan tampilannya menarik kita kerap kali tertipu dengan rasa yang ada dalam buah tersebut. Kita sering salah menilai seseorang dengan tampilan luarnya yang begitu menarik tapi dalam hatinya tak sebaik tampilan luarnya , terkadang penampilan bisa menipu.
    Dalam dunia bisnis sangat diperlukan kejujuran. Seseorang pengusaha jujur akan menjadi jaminan kesuksesan dirinya dan kolega bisnisnya. Kecerdasan dan kemahiran nya dalam bekerja serta supel dalam bergaul tidak ada artinya tanpa kejujuran. Sekali kita berbohong, maka akan berusaha menutupi kesalahan dengan kebohongan demi kebohongan. Jika orang sudah mengecap kita tidak jujur , kita sendiri telah menutup peluang – peluang yang lebih besar dalam memperoleh kepercayaan dan kesempatan yang baik dalam berkarier. Kejujuran akan menimbulkan kepercayaan konsumen sehingga konsumen puas dan akan selalu bekerja sama dengan kita bahkan bisa merekomendasi konsumen lain. Tapi dalam dunia bisnis kebohongan itu perlu asal dapat membawa keuntungan bagi orang lain dan tidak merugikan orang lain misal : seorang pedagang yang berbohong dalam mencari untung, dan seorang dokter yang mensugesti pasien nya agar cepat sembuh. Terkadang kebohongan boleh dilakukan asal demi kebaikan.
    “Manggis itu jujur” Duren tidak selamanya bohong” karena ada duren yang memiliki cirri khas tampilan luar dan dalam nya memang benar2 enak dimakan. Duren adalah buah yang sangat nikmat bagi penggemarnya (saya penggemar duren hihihi) . Manggis adalah buah yang memiliki ciri khas jujur dan duren bohong bisa jadi bagian dari ketidaksempurnaan buah duren itu. Begitupun dengan kehidupan ini tidak ada yang sempurna , tetapi jangan jadikan ketidaksempurnaan tersebut menjadi penghalang untuk sukses tapi jadikanlah ketidaksempurnaan mu itu menjadi nilai lebih dalam hidupmu yuhuuuuu. .

    ReplyDelete
  36. Nama : Dayu Kade Ety Suastrini
    Nim : 14.01.1.226
    Semester : 3 ampulen Sore

    Pada hakekatny, seorang pebisnis/wirausahawan yang baik harus memiliki empat ciri-ciri manusia wirausaha. Keempat ciri tersebut antara lain memiliki moral yang tinggi,memiliki sikap mental dalam berwirausahawan, peka terhadap lingkungan, dan memiliki keterampilan berwirausaha. Artikel "Manggis Jujur dan Durian Bohong" terkait dengan ciri manusia wirausaha yang pertama, yaitu memiliki moral yang tinggi. Salah satu sifat yang tercakup dalam moral adalah kejujuran. Namun dalam berbisnis, banyak orang mengabaikan pentingnya moral (kejujuran) dalam mendirikan maupun melaksanakan sebuah usaha. Kejujuran perlu diterapkan agar berbagai pihak percaya terhadap apa yang kita lakukan. Semisal : siti membuka usaha laundry. Apabila ada kerusakan yang dilakukan oleh siti terhadap baju-baju pelanggannya, maka ia tidak boleh mengelak dari kesalahan yang ia lakukan dan harus jujur mengakui kesalahan itu kepada pelanggannya. Kejujuran itu akan berdampak sangat baik untuk siti. Dengan bersikap jujur ia akan selalu dipercaya oleh pelanggan itu dan mitra kerjanya.
    Bercermin dari kutipan pada salah satu dongeng anak-anak "penggembala domba berteriak kepada penduduk desa bahwa ada serigala yang ingin memakan domba-dombanya. Ketika warga datang untuk membantu penggembala itu, ia menertawakan warga desa karena sebenarnya tidak ada serigala di daerah itu. Hal itu di ulang-ulang sampai 2 hingga 3 kali, dan membuat warga desa menjadi kesal. Ketika hari menjelang siang, seekor serigala benar-benar muncul dari semak-semak. Penggembala kembali meminta tolong, dan tak satupun warga mau membantunya".
    Dari kutipan diatas, dapat disimpulkan bahwa sekali saja seorang pebisnis melakukan kecurangan / ketidak jujuran kepada konsumen maupun mitra kerja, maka tidak ada lagi konsumen / mitra kerja yang mempercayainya. Bisnis / usaha adalah kegiatan yang tidak bisa lepas dari kehidupan kita. Oleh karena itu, untuk mencapai predikat pebisnis yang baik dan sukses, hendaknya memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai moral dalam berwirausaha terutama kejujuran. Ibarat uang logam, memiliki 2 sisi yang tak terpisahkan. Begitu pula bisnis, memiliki 2 komponen yang tidak dapat dipisahkan, yaitu pelaku bisnia dan attitude (sikap / moral).

    ReplyDelete
  37. Nama :Komang Sri Damayanti
    Nim :13.01.1.1.227
    Kelas :Reguler Sore(semester 3)

    Manggis Jujur Duren Bohong
    Bicara tentang kejujuran dan kebohongan,dimana suatu kejujuran itu sangat penting dan harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.Seperti halnya dalam menjalankan sebuah bisnis.Meskipun juga dalam menjalankan sebuah bisnis kita terkadang melakukan sebuah kebohongan tetapi kita harus bisa mengusahakan bahwa kejujuran lebih banyak dibandingkan kebohongan.Mengapa demikian?Karena seperti yg kita ketahui didalam Ajaran Agama Kebohongan memang bisa dilakukan dalam beberapa hal.Salah satunya yaitu bagi seorang yg mejalankan usaha bisnis dagang.Seorang pedagang dibolehkan untuk melakukan kebohongan asalkan masih dalam batas kewajaran.
    Contoh: “Seorang Pedagang Buah”.Seorang pedagang buah pada saat berjualan ia akan selalu mengatakan bahwa harga buah yg dijual harganya sangat murah dan terkadang pedagang mengatakan dengan harga tersebut ia tidak mendapat untung.Meskipun pedagang tau bahwa menjual dengan harga tersebut ia sudah mendapatkan untung.Pada saat inilah pedagang dikatakan boleh melakukan kebohongan asal mencari untungnya masih dalam batas kewajaran.Sehingga pada saat pembeli menbandingkan ditempat lain harga yg kita berikan masih tergolong standar dan tidak terlalu mahal.Dengan demikian apa yg kita katakan masih sesuai dengan kenyataan.Sama halnya dengan istilah buah manggis yg dilambangkan sebagi buah Kejujuran.Karena buah manggis antara luar dan dalamnya selalu sama.Pada bagian bawah buah manggis terdapat ada semacam penanda berapa jumlah yg ada dalam balutan putihnya.Jadi berapa yg ada dibagian tanda luar tersebuat jika dihitung jumlahnya akan selalu sama dengan jumlah isi yg ada didalamnya.Maka dengan demikian didalam menjalankan bisnis harus bisa seperti buah manggis tersebut.Jangan seperti buah Duren yg dilambangkan sebagai buah bohong.Terkadang kita melihat bentuk luarnya sangat bagus tetapi pada saat kita buka isi yg ada didalamnya busuk atau tidak terasa apa.Jika dikaitkan dengan contoh pendagang buah yg tadi pedagang yg seperti buah Duren ini adalah pedagang yg selalu mengatakan harga buahnya sangat murah tetapi setelah dibandingkan di tempat lain harganya tergolong sangat mahal,jadi tidak sesuai dengan kenyataan.Maka dengan demikian pembeli juga tidak akan mau kembali dan usaha bisnis yg kita jalankan tidak akan berjalan lancar.

    ReplyDelete
  38. Nama : Gusti Putu Astrini
    NIM : 13.01.1.1.215
    M. T. : Manajemen Straregi.

    Kejujuran adalah Modal Utama yang paling penting untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain , tidak hanya orang baik – baik saja yang menyukai orang jujur, orang jahat pun juga menyukai orang jujur dan membenci orang tidak jujur, yang tidak bisa di percaya orang baik dan orang jahat sama sama mencintai kejujuran oleh karena itu jujur adalah salah satu sifat yang sangat di sukai oleh semua orang.
    Didalam melakukan ke wirausahaan atau Bisnis kejujuran harus sebagai landasan utama dalam pelasksanaanya namun disamping itu juga terkadang kita juga melakukan kebohongan pada saat melaksanakan bisnis itu ada saatnya dimana kita memakai kejujuran dan kebohongan tsb. Agar bisnis bisa tercapai. Maka dari itu kami dapat simpulkan bahwa kejujuran dan kebohongan tidak dapat kita pisahkan dalam melaksankan kewirausahaan atau bisnis dan menjalani kehidupan biasa pun terkadang kita melakukan kebohongan dan kejujuran itu tergantung tempat dan tujuan nya.



    ReplyDelete
  39. Nama : Gede Wilma Adi Suhendra
    NIM : 13.01.1.1.209
    M. T : Manajemen Straregi.

    Kejujuran Sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari,tapi dalam berbisnis kita tidak bisa lepas dari yang namanya kebohongan. Di dalam melaksanakan Bisnis kita harus bisa dimana menempatkan sifat kejujuran dan dimana menempatkan sifat kebohongan sehingga kebohongan dan kejujuran tidak dapat di pisahkan di dalam melakukan Bisnis.Oleh karena itu sifat kebohongan dan kejujuran bisa menunjukkan hasil yang memuaskan dan itu tidak di anggap bersalah pada saat melakukan bisnis.


    ReplyDelete
  40. Nama : Victor
    NIM : 13.01.1.1.205
    M. T : Manajemen Straregi.

    Kejujuran Sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari,tapi dalam berbisnis kita tidak bisa lepas dari yang namanya kebohongan.
    Terkadang Dalam Berbisnis kita berkata bohong lebih enak di dengar daripada kita berkata jujur.
    Dalam suatu bisnis kita tidak bisa menerapkan kejujuran 100%. Jadi kejujuran dan kebohongan sangat sulit di pisahkan.

    ReplyDelete
  41. Nama : km febri suryantini
    Nik : 13.01.1.1.237
    Manggis adalah buah kaya manfaat. Manggis juga disebut sebagai buah terjujur didunia karena kejujuran manggis terlihat pada bawahnya. Berapa pun isi dalam buahnya akan terlihat di bawah kulit luar buah manggis trsebut. Dan buah terbohong didunia adalah durian karena bau buah durian tidak akan sesuai dengan rasanya. Belum tentu bau yang sedap dalamnya juga sedap makanya durian adalah buah yang paling pintar menipu.
    Manfaat Buah Manggis Bagi Kesahatan Tubuh Manusia :Perkembangan buah manggis sangat pesat sekali di Indonesia, kita hampir setiap hari mendengar iklan mengenai buah super yang satu ini. Dari berbagai testimonial yang beredar dan informasi yang dihimpun dari berbagai konsumen yang telah menggunakan buah super ini berikut adalah beberapa penyakit yang dapat diatasi oleh buah manggis.
    1. Membantu mencegah dan memerangi penyakit alzheimer dan parkinson
    2. Menghilangkan alergi
    3. Menjaga kesehatan usus, dapat mengatasi diare, sembelit, merangsang kesehatan usus normal.
    4. Menjaga kesehatan otak dan syaraf
    5. Mengatasi katarak
    6. Sakit kepala migrain
    7. Mengurangi stres dan depresi
    8. Mengurangi Kolesterol
    9. Membantu mencegah obesitas
    10. Mencegah penuaan dini.

    Kandungan pada manfaat durian tersebut telah banyak dilakukan penelitian, diantaranya adalah sebagai :
    1. Zat phytonutrient pada buah durian disebutkan dalam penelitian Ohio State University memiliki kemampuan mematikan zat penyebab gejala kanker, gejala penyakit diabetes dan menurunkan resiko gejala penyakit jantung. Vitamin C pada buah, merupakan kadar tertinggi yang dimilikinya dari buah lain. Sektar 200 mg/100 gr buah.
    2. Penelitian lain dari Department of Pharmacology & Toxicology, School of Medicine, State University of New York di Buffalojuga menunjukkan pada durian terkandung zat phytosterol yang berguna memperbaiki reaksi sel tumor pada tubuh dan mencegah pertumbuhan timbulnya kanker.
    3. Dalam upaya untuk mengembangkan varietas durian yang cocok untuk banyak orang, para peneliti Thailand membuat rekayasa buah dengan bau yang lebih menyenangkan pada tahun 2007. Namun perkembangannya menuai protes dikalangan pecinta durian, di mana durian bernilai lebih tinggi yang memiliki aroma paling menyengat.
    4. Konsumsi Durian Yang Baik Pada sebuah durian banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil. Namun pengkonsumsian durian hendaklah disesuaikan, jangan sampai berlebihan. Cukup konsumsi durian 100-200 gr dalam sekali makan untuk tetap menjaga keseimbangan nutrisi dalam tubuh.

    ReplyDelete
  42. Nama : Nyoman Darmita
    NIM : 13.01.1.1.212
    M. T : Manajemen Straregi.

    Buah Manggis memang kulitnya jujur sesuai dengan isi di dalammya tetapi belum tentu juga bagus atau Enak Rasanya, sedangkan Durian memang baunya harum terasa enak tetapi belum tentu juga di dalammya bangus atau enak oleh karena itu Kejujuran Sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari,tapi dalam berbisnis kita tidak bisa lepas dari yang namanya kebohongan. Di dalam melaksanakan Bisnis kita harus bisa dimana menempatkan sifat kejujuran dan dimana menempatkan sifat kebohongan sehingga kebohongan dan kejujuran tidak dapat di pisahkan di dalam melakukan Bisnis.Oleh karena itu sifat kebohongan dan kejujuran bisa menunjukkan hasil yang memuaskan dan itu tidak di anggap bersalah pada saat melakukan bisnis.

    ReplyDelete
  43. Nama : I PUTU ARIF KRISNA YASA PUTRA
    Nim : 13.01.1.1.080

    Dalam melakukan sebuah bisnis, kejujuran sangatlah diperlukan. Kejujuran dapat menjadi tolak ukur seberapa besar nantinya kepercayaan orang lain kepada kita. Jika kita selalu bersikap dan berkata jujur, maka kita akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan orang lain. Tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa bohong juga kadang diperlukan demi sebuah kebaikan. Sama halnya dengan buah manggis dan buah duren. Keduanya akan selalu berdampingan dalam hidup dan sudah menjadi tugas kita agar mengkonsumsinya dengan tepat dan bijaksana. Jika JUJUR dianalogikan sebagai BUAH MANGGIS dan BOHONG dianalogikan sebagai BUAH DUREN, maka sudah sepatutnyalah kita harus selalu mengkonsumsi MANGGIS agar selalu mendapat kepercayaan orang lain dan bisa menjaga kredibilitas yang kita miliki. Namun, dalam bisnis keduanya bisa dikonsumsi secara beriringan pada situasi dan kondisi yang tepat demi suksesnya sebuah strategi dalam bisnis.
    Meniru tingkah laku DUREN yang menebarkan aroma mantap dan menjanjikan, kadang diperlukan dalam melakukan suatu strategi dalam bisnis agar dapat menarik minat konsumen. Strategi ini dilakukan untuk memberikan kesan atau pandangan pertama yang mengesankan pada produk atau jasa yang kita tawarkan. Apabila kesan pertama sudah memberikan respon yang positif maka hal ini akan memunculkan ketertarikan pada konsumen untuk mau mencoba dan menggunakan produk atau jasa yang kita tawarkan. Setelah muncul ketertarikan pada konsumen, pada saat itulah kita harus bersikap layaknya MANGGIS yang tidak menebarkan bau, namun memberikan hasil yang jujur sesuai dengan jumlah tapuknya. Selalu berkata dan bersikap jujur serta memberikan sesuatu sesuai dengan apa yang dijanjikan. Apa yang kita janjikan sudah seharusnya bisa dipertanggungjawabkan sehingga kita bisa tetap menjaga kepercayaan orang lain dan mempertahankan kredibilitas yang sudah kita bangun kepada konsumen.
    Terima Kasih

    ReplyDelete
  44. Nama : Ketut Indra Gunawan
    Nim : 14.01.1.168
    Semester : 6 Ampulen

    Yang namanya bisnis tujuan utamanya adalah mencari keuntungan yang sebesar-besarnya, bahkan keuntungan yang tidak sampai ada batasnya. Keuntungan ya sudah pasti berbicara masalah uang, mustahil di jaman sekarang ini membandingkan sesuatu hanya dengan mendapatkan prestasi atau piagam, hingga ada persepsi seperti ini di Buleleng “nak buduh gen demen jak pipis” artinya orang gila saja suka dengan uang bagaimana dengan orang normal, karena secara tidak langsung uang lah yang menggerakkan dunia.
    Berbicara masalah bisnis, banyak sekali bisnis yang terselubung dengan rapi. Maksud dari pernyataan ini adalah bagaimana pelaku bisnis menjalankan kegiatan bisnis namun tidak terlihat secara kasat mata. Bisnis yang dijalankan pun ada yang jujur dan tidak jujur, seperti manggis dan duren tersebut. Jika berbisnis terlalu jujur, sebaiknya anda tidak usah mencoba-coba menjadi pebisnis, sekecil apapun bisnisnya perlulah sedikit kebohongan yang indah. Untuk menjadi pebisnis yang sukses maka perlulah kita menjadi “Pembohong”, pembohong dalam artian tidak melenceng dari norma agama dan kemanusiaan .
    Bohong jangan hanya diartikan sebagai kegiatan yang buruk dan salah, dalam strategi bisnis kebohongan perlu dilakukan untuk mengelabuhi lawan, mencari pelanggan dan menarik pelanggan tersebut. Anda akan mengetahui arti kebohongan dalam kegiatan bisnis jika anda sudah terjun langsung di dalamnya, kebohongan adalah awal dari kesuksesan jika anda mampu dan sanggup untuk mengelolanya.

    ReplyDelete
  45. Nama : Dewa Ketut Arimbawa
    NIM : 13.01.1.1.216
    Manajemen S-1

    Kejujuran adalah Modal Utama yang paling penting untuk mendapatkan kepercayaan dari orang lain , tidak hanya orang baik – baik saja yang menyukai orang jujur, orang jahat pun juga menyukai orang jujur dan membenci orang tidak jujur, yang tidak bisa di percaya orang baik dan orang jahat sama sama mencintai kejujuran oleh karena itu jujur adalah salah satu sifat yang sangat di sukai oleh semua orang.
    Didalam melakukan ke wirausahaan atau Bisnis kejujuran harus sebagai landasan utama dalam pelasksanaanya namun disamping itu juga terkadang kita juga melakukan kebohongan pada saat melaksanakan bisnis itu ada saatnya dimana kita memakai kejujuran dan kebohongan tsb. Agar bisnis bisa tercapai. Maka dari itu kami dapat simpulkan bahwa kejujuran dan kebohongan tidak dapat kita pisahkan dalam melaksankan kewirausahaan atau bisnis dan menjalani kehidupan biasa pun terkadang kita melakukan kebohongan dan kejujuran itu tergantung tempat dan tujuan nya.
    Yang namanya bisnis tujuan utamanya adalah mencari keuntungan yang sebesar-besarnya, bahkan keuntungan yang tidak sampai ada batasnya. Keuntungan ya sudah pasti berbicara masalah uang, mustahil di jaman sekarang ini membandingkan sesuatu hanya dengan mendapatkan prestasi atau piagam, hingga ada persepsi seperti ini di Buleleng “nak buduh gen demen jak pipis” artinya orang gila saja suka dengan uang bagaimana dengan orang normal, karena secara tidak langsung uang lah yang menggerakkan dunia.
    Berbicara masalah bisnis, banyak sekali bisnis yang terselubung dengan rapi. Maksud dari pernyataan ini adalah bagaimana pelaku bisnis menjalankan kegiatan bisnis namun tidak terlihat secara kasat mata. Bisnis yang dijalankan pun ada yang jujur dan tidak jujur, seperti manggis dan duren tersebut. Jika berbisnis terlalu jujur, sebaiknya anda tidak usah mencoba-coba menjadi pebisnis, sekecil apapun bisnisnya perlulah sedikit kebohongan yang indah. Untuk menjadi pebisnis yang sukses maka perlulah kita menjadi “Pembohong”, pembohong dalam artian tidak melenceng dari norma agama dan kemanusiaan .

    ReplyDelete
  46. nma:kt widi arta
    nim:13.01.1.1.231

    Manggis Jujur Duren Bohong
    Bicara tentang kejujuran dan kebohongan,dimana suatu kejujuran itu sangat penting dan harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.Seperti halnya dalam menjalankan sebuah bisnis.Meskipun juga dalam menjalankan sebuah bisnis kita terkadang melakukan sebuah kebohongan tetapi kita harus bisa mengusahakan bahwa kejujuran lebih banyak dibandingkan kebohongan.Mengapa demikian?Karena seperti yg kita ketahui didalam Ajaran Agama Kebohongan memang bisa dilakukan dalam beberapa hal.Salah satunya yaitu bagi seorang yg mejalankan usaha bisnis dagang.Seorang pedagang dibolehkan untuk melakukan kebohongan asalkan masih dalam batas kewajaran.Manggis Jujur Duren Bohong
    Bicara tentang kejujuran dan kebohongan,dimana suatu kejujuran itu sangat penting dan harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.Seperti halnya dalam menjalankan sebuah bisnis.Meskipun juga dalam menjalankan sebuah bisnis kita terkadang melakukan sebuah kebohongan tetapi kita harus bisa mengusahakan bahwa kejujuran lebih banyak dibandingkan kebohongan.Mengapa demikian?Karena seperti yg kita ketahui didalam Ajaran Agama Kebohongan memang bisa dilakukan dalam beberapa hal.Salah satunya yaitu bagi seorang yg mejalankan usaha bisnis dagang.Seorang pedagang dibolehkan untuk melakukan kebohongan asalkan masih dalam batas kewajaran.

    ReplyDelete
  47. nama ; kadek beni suartana putra
    nim ; 13.01.1.1.229

    Dengan berbagai cara dan berbagai rencana banyak orang mempertahankan repotasi kepemimpinan mereka meski mengabaikan nilai kejujuran, sebagai pemimpin perlu menjadikan etika sebagi dasar paling bawah dalam hal kemimpinan, dengan melakukan hal yang benar pada saat yang tepat dan alasan yang akurat anda telah menjadi seorang pemimpin yang akan mampu menggerakan orang lain mendedikasikan diri mereka dalam kemimpinan anda

    ReplyDelete
  48. Setiap usaha yang kita jalanin akan ada tahap dimana kita harus jujur dan berbohong. Usaha yang kita jalani berhak untuk mendapatkan investasi dari orang lain sehingga usah kita dapat berkembang dengan maju. Bukan brarti dalam usaha kita harus slalu jujur karna di setiap usaha ada saat nya kita untuk bersaing dan dapat melakukan kebohongan yang real sehingga kita dapat membuat usaha kita berada paling atas dan terbaik

    ReplyDelete
    Replies
    1. Azura Muchsin
      Reg Pagi
      Semester 3
      14.01.1.021

      Delete
    2. Azura Muchsin
      Reg Pagi
      Semester 3
      14.01.1.021

      Delete
  49. Dalam dunia bisnis/usaha berbohong atau jujur itu merupakan hal yang sah-sah saja.dimana dalam hal bisnis,berbohong merupakan salah satu cara untuk menarik pembeli/pelanggan. namun apabila kita selalu jujur dalam menjalankan usaha kemungkinan usaha yang kita jalankan akan menemui hasil yang berlawanan dengan apa yang kita harapkan misalnya dari segi harga dari segi barang dan dari segi kualitas.setidaknya kita harus berbohong sdikit untuk menaikkan barang yang kita jual,misal kita lihat dari segi kualitas setidaknya kita harus bilang kualitas kita yang paling bagus,tahan lama,murah dari pada pedagng lain,dan barang yang kita jual telah diakui oleh konsumen laninnya.

    ReplyDelete
  50. Ni Komang Dian Puspareni
    14.01.1.025
    Manajemen pagi (semester 3)

    Ngibul di dalam berbisnis itu adalah suatu hal yang sudah dianggap lumbrah dan bahkan dalam ajaran agama hindu pun memperbolehkan hal tersebut. Seperti orang bali mengatakan "sing mogbog sing untung". Adalah suatu kebenaran bahwa berbisnis tanpa sedikit kebohongan itu tidak akan mendatangkan keuntungan yang banyak. Namun berbohong dalam berbisnis itu ada batas jewajarannya. Disamping berbohong, kita juga harus jujur dalam berbisnis untuk mendapat kepercayaan baik dari rekan bisnis maupun pelanggan. Jadi ada waktu seharusnya kita berbohong dan ada kalanya kita jujur dalam berbisnis. Seperti kalanya dunia ini "rwa bineda,jele melah harus ade", antara kejujuran dan kebohongan suatu hal yang berbeda arah namun harus ada keduanya.

    ReplyDelete
  51. Pande Gede Krismawan
    14.01.1.042
    Manjemen (Pagi)
    Semester (3)

    Dalam berbisnis kita biasanya dapat menilai bahwa ke banyakan pedagang/penjual sudah biasa menaikan harga produknya, dari harga aslinya.
    dalam hal tersebut kita dapat menilai bahwa pedagang tersebut berbohong terhadap konsumennya karena tidak mengatakan harga barang yang sebenarnya.
    Dalam berbisnis berbohong terhadap pelanggan untuk mendapatkan laba yang banyak itu tidak disalahkan semasih bersifat wajar.
    bukan berarti kita berjualan tidak boleh jujur, berjualan dengan kejujuran dapat dilakukan tetapi dalam berjualan dengan harga pokok maka dalam berbisnis akan sulit untuk mengasilkan laba yang banyak.

    ReplyDelete
  52. Nama : Komang Dinayanti
    NIM : 14.01.1.012
    Kls : Reg.Pagi ( Semester 3 )


    Menurut saya,sebenarnya kejujuran dan kebohongan itu wajar-wajar saja dilakukan dalam suatu bisnis,yang terpenting demi mewujudkan tujuan bisnis itu yaitu mencari laba (profit) semaksimal mungkin.Namun dalam berbisnis penerapan kejujuran dan kebohongan itu juga mesti diletakkan ditempat yang semestinya.Misalkan kejujuran (manggis),kejujuran harus ada dalam suatu perusahaan terutama personal-personal yang terkait dalam perusahaan itu sendiri.seperti: karyawan,atasan maupun orang-orang yang ada diperusahaan tersebut,sehingga menimbulkan rasa saling menghargai dan saling mempercayai sesama anggota karyawan maupun atasannya.Sedangkan kebohongan (duren) bisa diterapkan dalam suatu bisnis namun mesti dilaksanakan dalam memasarkan produk yang kita jual terutama dalam masalah harga dan kualitas produk agar dapat menarik minat konsumen untuk membeli produk yang kita jual dan tentunya dapat memberikan untung bagi perusahaan itu sendiri. Bahkan dalam ajaran agama juga memperbolehkan kebohongan dalam suatu bisnis yang terpenting tujuan perusahaaan dapat tercapai.

    ReplyDelete
  53. Nama : Herlyawati

    Nim : 14.01.1.027

    Manajemen. Reg Pagi

    Semester : 3



    Menurut saya, kejujuran dalam berbisnis sangatlah diperlukan. Karna pada zaman sekarang ini sulit untuk menumbuhkan rasa jujur pada setiap individu khususnya dalam lingkungan perusahaan.

    Jika kejujuran telah ditanamkan pada suatu usaha atau bisnis, maka perusahaan atau bisnis yang dijalankan tersebut akan memiliki nilai lebih.

    Kejujuran pada konsumen akan memberikan kesan yang sangat baik terhadap suatu bisnis dan tentunya kepercayaan yang diberikan konsumen kepada usaha atau bisnis yang dijalankan sangat berpengaruh pada keberhasilan suatu bisnis. Kejujuran yang diterapkan tidak mesti hanya di tunjukan kepada pelanggan namun kepada rekan kerja dan seluruh anggota perusahaan juga sangat penting.

    Namun di zaman sekarang sangat aulit menemukan kejujuran dalam berbisnis. Cendrung orang-orang atau pelaku bisnis hanya mementingkan keuntungan dibandingkan kepuasan konsumen. Tanpa disadari suatu kebohongan dalam berbisnis akan menyebabkan kekecewaan pada konsumen atau pelanggan ketika mereka menyadari bahwa kita tidak memberikan produk yang terbaik kepada mereka.

    Jadi suatu usaha yang didasari dengan kejujuran (baik) akan menghasilkan suatu kebaikan pula bagi bisnis itu sendiri. Karna kepercayaan pelanggan akan membawa kembali pelanggan tersebut untuk menggunakan produk dari bisnis yang dijalankan.

    ReplyDelete
  54. Nama : Kadek Erysca Putri
    NIM :14.01.022
    Manajemen Reg.Pagi
    Semester : 3

    Menurut pendapat saya, kejujuran atau kebohongan dalam berbisnis atau dalam menjalankan usasaha itu sah-sah saja, karena dalam menjalankan suatu usaha kejujuran yang kita lakukan dapat berdapak baik di mata pelanggan, dan dapat mengahasilkan banyak keuntungan,
    Tapi kebohongan juga tidak salah, sebab di masa sekarang ini, para pembisinis menerapkan sistem mengeluarkan modal yang sedikit dan mendapatkan untung yang banyak, secara logika kan tidak mungkin begitu. Pasti kita berfikir dalam usaha tersebut ada kebohongan, entah itu dalam bahan baku atau yang lainya.

    Jadi dalam menjalnkan usaha.kebohongan dan kejujuran sah- sah saja, selagi para pelanggan tidak merasa di rugikan dan nyaman

    ReplyDelete
  55. Nama : Kadek Suartini
    Nim : 14.01.1.023
    Manajemen reg.pagi
    Semester 3


    Menurut saya, Kejujuran dalam berbisnis itu perlu adanya, akan tetapi begitu sulit untuk diterapkan. Di dalam dunia bisnis jujur atau tidaknya seorang pembisnis itu masih di katakan wajar. Berbohong itu perlu namun jujur sangat diutamakan. Setiap pembisnis memiliki strategi masing-masing untuk tujuan usahanya. Dalam hal mencari keuntungan pembisnis akan melakukan suatu kebohongan kecil dalam hal memasarkan suatu produk, terutama dari segi harga serta kualitas dari produk yang dijual.
    Namun ada kalanya pada usaha tersebut di tanamkan sikap kejujuran karena jika kebohongan secara terus menerus dilakukan akan menimbulkan keraguan pada konsumen, maka dari itu perlunya sikap jujur dalam berbisnis dan juga perusahaan akan memiliki pandangan yang baik di mata masyarakat atau konsumen.
    Jadi kejujuran (manggis) ada kaitannya dengan kebohongan (duren) dan akan selalu berdampingan di dalam menjalankan suatu usaha atau bisnis.

    ReplyDelete
  56. Nama : Kadek Suartini
    Nim : 14.01.1.023
    Manajemen reg.pagi
    Semester 3


    Menurut saya, Kejujuran dalam berbisnis itu perlu adanya, akan tetapi begitu sulit untuk diterapkan. Di dalam dunia bisnis jujur atau tidaknya seorang pembisnis itu masih di katakan wajar. Berbohong itu perlu namun jujur sangat diutamakan. Setiap pembisnis memiliki strategi masing-masing untuk tujuan usahanya. Dalam hal mencari keuntungan pembisnis akan melakukan suatu kebohongan kecil dalam hal memasarkan suatu produk, terutama dari segi harga serta kualitas dari produk yang dijual.
    Namun ada kalanya pada usaha tersebut di tanamkan sikap kejujuran karena jika kebohongan secara terus menerus dilakukan akan menimbulkan keraguan pada konsumen, maka dari itu perlunya sikap jujur dalam berbisnis dan juga perusahaan akan memiliki pandangan yang baik di mata masyarakat atau konsumen.
    Jadi kejujuran (manggis) ada kaitannya dengan kebohongan (duren) dan akan selalu berdampingan di dalam menjalankan suatu usaha atau bisnis.

    ReplyDelete
  57. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  58. Nama : GEDE WIRA ARTANA.
    Nim : 014.01.1.014
    Kelas. : REGULER PAGI ( SEMESTER 3 )

    Bohong merupakan cara dan tindakan untuk merayu dan mengibuli diluar dari kenyataan yg ada.

    Jujur adalah sikap menyesuaikan antara imformasi dengan keadaan sebenarnya.

    Seperti halnya buah Durian dan Manggis yg bersifat sebagai buah pembohong dan buah jujur.
    Didalam berbisnis pun kedua hal itu harus berdampingan dan meaki dilakukan sebagai setrategi merayu dan mengibuli serta meyakikan untuk mencari keuntungan.
    Dimana kita melakukan tindakan berbohong pada dunia bisnis ketika seorang pelanggan belum mengetahui imformasi tentang harga maupun kualitas dari produck kita, namun ketika pelanggan tersebut sudah mendapatkan dan mengetahui imformasi itu disana kita bersikap jujur untuk mencari kepercayaan yg disertai kebohongan untuk merayu dan mengibuli guna mengembalikan keyakinan pelanggan pada produck kita lagi.

    ReplyDelete
  59. NAMA :I Kadek Agus Restu Ariadi
    NIM : 14.01.1.038
    Jurusan : Menejemen ( Reg. Pagi )
    Semester : 3
    Dalam berbisnis kita biasanya dapat menilai bahwa ke banyakan pedagang/penjual sudah biasa menaikan harga produknya, dari harga aslinya.dalam hal tersebut kita dapat menilaibahwa pedagang tersebut berbohongterhadap konsumennya karena tidak mengatakan harga barang yang sebenarnya.Dalam berbisnis berbohong terhadappelanggan untuk mendapatkan laba yang banyak itu tidak disalahkan semasih bersifat wajar.bukan berarti kita berjualan tidak boleh jujur, berjualan dengan kejujuran dapat dilakukan tetapi dalam berjualan dengan harga pokokmaka dalam berbisnis akan sulit untuk mengasilkan laba yang banyak.

    ReplyDelete
  60. NAMA :I Kadek Agus Restu Ariadi
    NIM : 14.01.1.038
    Jurusan : Menejemen ( Reg. Pagi )
    Semester : 3
    Dalam berbisnis kita biasanya dapat menilai bahwa ke banyakan pedagang/penjual sudah biasa menaikan harga produknya, dari harga aslinya.dalam hal tersebut kita dapat menilaibahwa pedagang tersebut berbohongterhadap konsumennya karena tidak mengatakan harga barang yang sebenarnya.Dalam berbisnis berbohong terhadappelanggan untuk mendapatkan laba yang banyak itu tidak disalahkan semasih bersifat wajar.bukan berarti kita berjualan tidak boleh jujur, berjualan dengan kejujuran dapat dilakukan tetapi dalam berjualan dengan harga pokokmaka dalam berbisnis akan sulit untuk mengasilkan laba yang banyak.

    ReplyDelete
  61. Nama : Ni Kadek Dwi Yanti
    Nim : 14.01.1.029
    Kls : Reg. Pagi (Semester 3)


    Menurut saya dalam dunia bisnis kebohongan itu kadang diperlukan, seperti halnya buah durian bisa kita gunakan sebagai taktik atau strategi untuk memasarkan suatu produk, akan tetapi dalam proses pembuatan produk kita harus meniru kejujuran buah manggis,agar produk yang kita buat bisa dicintai oleh konsumen. Dalam dunia bisnis kebohongan itu dibenarkan karena tujuan kita berbisnis adalah untuk mencari keuntungan (Profit). Namun disisi lain kepuasan konsumen menjadi prioritas utama, Jadi kebohongan dan kejujuran harus bisa di tempatkan pada posisi yang tepat.

    ReplyDelete
  62. Nama : Kadek Any Karunia Widiasih
    Nim : 14.01.1.010
    Manajemen Reg.Pagi Semester 3
    Dalam berbisnis kita tidak disarankan untuk berbohong, melainkan pada saat tertentu saja kebohongan bisa dilakukan agar kita mendapatkan keuntungan.
    Tetapi kejujuran sangat penting juga agarbisnis itu bsa berlangsung dengan baik dan mendapatkan kepercayaan kepada konsumen.
    Namun, berbohong juga bisa dilakukan misalnya, kita membeli buah yang biasa memasok buah dan distu kita bisa mendapatkan harga miring karena kita mau menjual lagi nantinya.
    Misalkan, harga perkilo dari buah tersebut 2.000 kita bisa jual seharga 5.000 dan disitulah kita bisa mendapatkan keuntungan, jika konsumen itu ingin membeli dan menawar seharga 3.000 maka kita harus bisa membuat konsumen itu percaya memang segitu harganya dan tidak bisa ditawar lagi kalu bisa kita juga bisa bicara memang rugi walau dari penjualn itu kita mendapatkan keuntungan. Karena tidak ada salahnya kita berbohong kepada konsumen dan bohong pada saat berjualn tidak dilarang.
    Balik lagi dari manggis jujur, durian bohong, jika manggis dikategorikan buah yang jujur dan durian dikategorikan buah yang bohong. Maka kita harus berhati-hati memilih orang yang diajak bisnis karena sifat dan wataknya tidak ada yang tahu. Dari kategori buah manggis dan buah durian keduanya sangat diperlukan tapi kegunaan tersebut harus dipergunakan dalam hal yang positif walaupun ada kebohongan tapi diperdagangan kebohongan tidak dilarang namun, harus ada jga nilai kejujuran pedagang tersebut.

    ReplyDelete
  63. Ni Kadek Swastini
    14.01.1.030
    Manajemen Pagi
    Semester 3

    Berbicara mengenai bisnis. Ketika kita dihadapkan dengan pertanyaan, mengenai sikap berbohong atau jujur? Yang manakah sepantasnya kita lakukan. Menurut saya jujur iya bohong pun iya. Berbicara jujur sangatlah penting bagi perkembangan bisnis, mengapa seperti itu? Jelas agar usaha kita dapat diterima didalam lingkungan masyarakan umum kita harus mampu mengeluarkan produk yang baik dan pastinya kita wajib bersikap jujur kepada para calon konsumen mengenai kualitas produk. Disisi lain kita menganggap bahwa berbohong itu perlu. Yaa.. memang sangat diperlukan ketika kita berbohong kepada konsumen mengenai harga yang ditawarkan. Dan berbohong dalam dunia bisnis itu tidak dilarang oleh Agama namun diperbolehkan. maka itulah sudut pandang perilaku berbohong dalam dunia bisnis boleh dilakukan, asal wajar dan tidak terlalu berlebihan.

    ReplyDelete
  64. Ni Made Wiwik Dwipayanti
    14.01.1.028
    Manajemen Reguler Pagi
    Semester 3
    Jujur atau Bohong ? Semua manusia pasti sering melakukan hal yang baik atau pun buruk. Jujur adalah suatu hal yg disenangi banyak orang, dan sangat diharapkan oleh Tuhan. Kejujuran akan menimbulkan kepercayaan konsumen. Seseorang pengusaha jujur akan menjadi jaminan kesuksesan bagi dirinya. Kejujuran selain membawa banyak dampak positif juga membawa kepada kehidupan yang jauh lebih baik. Pentingnya kejujuran dalam bekerja wajib kita terapkan. Bagi pembisnis atau pedagang didalam melakukan usaha, ia mengambil dua cara yaitu jujur dan berbohong. Didalam berbisnis tidak mungkin ia memberitahu harga pokok yang ia peroleh, melainkan ia berbohong untuk menaikkan harga produknya demi mendapatkan keuntungan, berbohong dalam harga yang lebih tinggi, akan tetapi ia jujur memberi kwalitas produk yang dihasilakan itu sesuai dengan harga yang di tingakatkan. Berbohong itu di bolehkan jika itu baik untuk keperluan bersama, tetapi bohong itu tetap ada batasnya. Maka dari itu mari kita bersama-sama menjadi orang yang jujur bagi sesama dan mengurangi kebohongan, karena dimata tuhan bohong tetaplah hal yang tidak baik dan orang yang jujur akan selalu di hormati.

    ReplyDelete
  65. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  66. Putu Yogi Jayadi Arisona
    14.01.1.001
    Manajemen Reguler Pagi
    Semester 3

    Menurut pendapat saya jika kita berada dilingkungan bisnis kita harus dapat membedakan dimana saat kita jujur seperti manggis dan dimana saat kita bohong seperti durian, karena didalam bisnis jika kita berbohong tidak dilarang oleh agama. Contohnya seperti saat kita menawarkan atau memasarkan produk kita kepada konsumen, disana kita pasti akan melakukan kegiatan tawar menawar, disanalah kesempatan kita untuk memberikan harga yang terbaik terhadap konsumen untuk memberikan kepuasan terhadap konsumen tersebut serta memberikan kita keuntungan(Laba) didalam memasarkan produk yang kita jual atau yang kita pasarkan.

    ReplyDelete
  67. Nama : Igusti Ayu Indah Eka Cahyani
    Nim : 14.01.1.031
    Jurusan : Manajemen
    Reg : Pagi , semester 3
    Yang namanya bisnis tujuan utamanya adalah mencari keuntungan yang sebesar-besarnya, Jadi dalam berbisnis berbohong itu boleh demi mencari laba dalam suatu bisnis yang di jalani. Jika berbisnis terlalu jujur, sebaiknya anda tidak usah mencoba-coba menjadi pebisnis, sekecil apapun bisnisnya perlulah sedikit kebohongan yang indah. Seorang pedagang dibolehkan untuk melakukan kebohongan asalkan masih dalam batas kewajaran.Manggis Jujur Duren Bohong
    Bicara tentang kejujuran dan kebohongan,dimana suatu kejujuran itu sangat penting dan harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.Seperti halnya dalam menjalankan sebuah bisnis.Meskipun juga dalam menjalankan sebuah bisnis kita terkadang melakukan sebuah kebohongan tetapi kita harus bisa mengusahakan bahwa kejujuran lebih banyak dibandingkan kebohongan.

    ReplyDelete






  68. I GEDE ADI JULIASA
    14.01.1.016
    MANAJEMEN
    REGULER PAGI SMESTER 3

    Kejujuran Sangatlah penting dalam kehidupan sehari-hari,tapi dalam berbisnis kita tidak bisa lepas dari yang namanya kebohongan. Di dalam melaksanakan Bisnis kita harus bisa dimana menempatkan sifat kejujuran dan dimana menempatkan sifat kebohongan sehingga kebohongan dan kejujuran tidak dapat di pisahkan di dalam melakukan Bisnis.Oleh karena itu sifat kebohongan dan kejujuran bisa menunjukkan hasil yang memuaskan dan itu tidak di anggap bersalah pada saat melakukan bisnis.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ni Putu Arninta Dewanti
      14.01.1.036
      Manajemen
      Reg. Pagi semester 3

      Sebagai seorang manusia, dalam kehidupan kita sehari-hari sifat jujur dan bohong itu tidak bisa kita lepaskan,begitu juga dalam dunia bisnis. Kebohongan itu ada yang baik dan ada juga yang buruk,begitu juga dengan kejujuran.
      Dalam dunia bisnis bohong itu dibenarkan apabila kebohongan yang kita buat tidak merugikan konsumen atau partner bisnis kita. Layaknya buah durian,tajam diluar manis didalam yang artinya kita berbohong di depan tetapi sebetulnya kita memberikan kebaikan atau keuntungan kepada konsumen atau partner bisnis kita nantinya.

      Delete
  69. Ni Putu Arninta Dewanti
    14.01.1.036
    MANAJEMEN
    Reg Pagi semester 3

    Kejujuran merupakan kunci utama kesuksesan . Sebagai seorang manusia, dalam kehidupan kita sehari-hari sifat jujur dan bohong itu tidak bisa kita lepaskan,begitu juga dalam dunia bisnis. Kebohongan itu ada yang baik dan ada juga yang buruk,begitu juga dengan kejujuran.
    Dalam dunia bisnis bohong itu dibenarkan apabila kebohongan yang kita buat tidak merugikan konsumen atau partner bisnis kita. Layaknya buah durian,tajam diluar manis didalam yang artinya kita berbohong di depan tetapi sebetulnya kita memberikan kebaikan atau keuntungan kepada konsumen atau partner bisnis kita nantinya.

    ReplyDelete
  70. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  71. I GUSTI AYU AGUNG KRISTINA ARIE DEWI
    14.01.1.039
    MANAJEMEN
    Smt. 3
    REG. PAGI

    Jujur dan Bohong hampir setara tempatnya. maksudnya mereka berdampingan. Seperti dijelaskan diatas, Manggis disimbolkan sbg kejujuran krna fisik sesuai dgn isinya. Sdngkan Durian sebaliknya.
    Di dalam suatu bisnis contohnya jujur dan bohong berdampingan. Misalnya saat kita berbisnis. Kita harus jujur ttg kualitas produk yg kita jual, tetapi jika produk yg kita jual diambil dari supplier, maka untuk mendapatkan laba kita boleh berbohong.
    Hal tsb tidak disalahkan. tetapi harus sesuai dgn kualitas dari produk yang kita jual.

    ReplyDelete
  72. I GUSTI AYU AGUNG KRISTINA ARIE DEWI
    14.01.1.039
    MANAJEMEN
    Smt. 3
    REG. PAGI

    Jujur dan Bohong hampir setara tempatnya. maksudnya mereka berdampingan. Seperti dijelaskan diatas, Manggis disimbolkan sbg kejujuran krna fisik sesuai dgn isinya. Sdngkan Durian sebaliknya.
    Di dalam suatu bisnis contohnya jujur dan bohong berdampingan. Misalnya saat kita berbisnis. Kita harus jujur ttg kualitas produk yg kita jual, tetapi jika produk yg kita jual diambil dari supplier, maka untuk mendapatkan laba kita boleh berbohong.
    Hal tsb tidak disalahkan. tetapi harus sesuai dgn kualitas dari produk yang kita jual.

    ReplyDelete
  73. Nama : komang sandiyasa
    Jurusan : manjemen reg. Pagi
    Nim : 14.01.1.015

    Kejujuran dan kebohongan adalah hal yang sama sekali tidak bisa kita hindarkan di dalam dunia usaha. Seorang pengusaha tidak akan pernah terlepas dari kebohongan dalam berbisnis. Produk-produk yang di hasil oleh seorang pengusaha pasti dikatakan selalu bagus dan terbaik di antara produk" pesaing. Jika kita sering ke pasar kata-kata ini selalu keluar dari mulut para pedagang ato pengusaha " buk mriki buk niki barang paling bagus buk silakan di pilih " ato gak dagang batu akik yang sedang berjalan "ne batu akik ane ngidaang ngangkat barng berat yen anggo pasti jeg gede bayu nee".
    Itulah hal yang sering kita jumpai di kalangan pengusaha untung mencari keuntungan segala macam hal akan di lakukan.

    ReplyDelete